Rumor bila Facebook akan mengenakan biaya berlangganan bagi penggunanya kembali menyeruak. Kali ini berita datang dari situs National Report yang memberitakan bila Facebook akan mengenakan biaya $2,99 per bulannya mulai 1 November 2014.
National Report adalah situs sartir, berita yang ditulis seringkali berupa fiksi. Tidaklah mungkin berita Facebook mengenakan biaya bulanan kepada penggunanya justru datang dari situs sartir, sementara situs berita teknologi terkenal justru tidak memberitakannya.
Facebook sesungguhnya mendapatkan pemasukan dari iklan bukan dari biaya berlangganan yang dikenakan kepada penggunanya. National Report menulis bila pendapatan Facebook dari iklan tidak sesuai harapan. Karena itu seandainya 75% dari 1,3 milyar pengguna Facebook membayar $3 per bulannya, Facebook bisa meraih pendapatan $36 milyar dan itu jumlah yang sangat besar.
Bila Facebook “memaksa” penggunanya membayar, justru akan membuat Facebook ditinggalkan pengguna. Sebab umumnya sosial media adalah gratis. Karena Facebook tak mengeluarkan pengumuman resmi dan situs teknologi terkenal juga tidak memberitakan Facebook akan berbayar, dengan demikian berita Facebook mengenakan biaya bulanan sekitar Rp 35.000 per bulannya adalah hoax.