Apple dan Google adalah dua raksasa teknologi. Mereka bersaing satu sama lain, namun yang menarik sebenarnya mereka memiliki tujuan yang berbeda. Visi dan misi Apple dan Google berbeda. Apakah perbedaaan itu? Mari kita simak.
Visi Misi Apple
Saat memandang Apple, kita bisa melihat Apple menawarkan kemewahan dan teknologi tinggi. Teknologi yang diterapkan seringkali belum digunakan oleh kompetitornya. Produk yang dijual Apple berharga mahal dan kualitasnya sebanding dengan harganya. Ketika Apple menjual iPhone, Apple tak menjual smartphone melainkan menjual pengalaman hebat.
Apple tak peduli dengan kritik pers ataupun orang-orang. Karena terbukti pelanggannya menyukai produk Apple dan terus menerus membeli produk Apple walaupun harganya mahal. Yang luar biasa adalah pelanggan Apple dengan senang hati akan mempengaruhi yang lain untuk membeli produk Apple.
Visi Misi Google
Google memiliki pandangan yang berbeda. Produk-produk Google ditujukan agar dapat digunakan oleh siapapun di dunia. Contoh sederhanya adalah Google Search. Layanan Google Search dapat digunakan oleh semua orang di seluruh dunia. Entah itu seorang pelajar di kawasan terpencil di Indonesia, atau seorang profesor di kota New York, Amerika Serikat. Sepanjang pengguna memiliki perangkat pendukung (komputer dan internet), maka semua pengguna Google Search bisa mendapatkan pengalaman yang sama.
Anda dapat melihat contoh lain perbedaan visi misi Google pada Project Loon (internet untuk semua) dan smartphone Android One (smartphone untuk negara berkembang). Apple tak peduli dengan hal-hal seperti itu. Apple tak peduli apakah produknya terjangkau untuk semua orang.
mampir gan di blog ane gan,web ente lumayan responsive